Berikut ini adalah petikan wawancara
dengan Dr. Jamal Al-Din Ibrahim, seorang professor toksikologi dari California
University, yang disiarkan dalam TV Al-Rahman/Al-Rawdha, pada 2 Desember 2010:
1.
Seorang wanita jangan berhubungan sex dengan banyak
lelaki.
Pengacara: Seperti yang kita tahu, orang Barat mau mengubah kehidupan seorang wanita
agar :
a.
Wanita itu jauh dari kesuciannya, hilang sifat kewanitaannya
dan hilang kemulian yang dianugerahkan oleh Islam kepadanya, kepada kehidupan
Barat yang bebas dan kepada lesbianisme yaitu wanita suka wanita, tanpa
memerlukan lali-laki. Demikian pula laki-laki boleh bersama laki-laki, tanpa
memerlukan wanita.
b. Wanita itu bisa
menikmati seks bebas sebelum kawin dan membolehkan wanita memiliki banyak suami.
Ini adalah isu-isu yang sangat berbahaya.
Adakah sains mempunyai penjelasan dalam hal-hal seperti ini?
Jamal Al-Din Ibrahim: Pertama, Mengenai persoalan
wanita, masyarakat Amerika sendiri mengakui bahwa wanita di Amerika mempunyai
kurangnya hak-hak dibandingkan dengan laki-laki. Sebagai contoh: Apabila seorang wanita itu
kawin, dia akan menggunakan nama keluarga suaminya, dan
membuang nama keluarganya sendiri. Jika dia dikawini
oleh seorang
laki-laki yang bernama A,
dia akan menjadi Mrs. A. Sebelum revolusi saintifik, dan sebelum adanya
mesin-mesin, seorang wanita itu akan menjadi hamba kepada suaminya. Beliau
tidak mempunyai hak secara langsung. Ini terjadi
kurang lebih selama 250 tahun yang lalu.
Situasi ini berkembang ketika wanita
diperlukan untuk membantu laki-laki dalam
kehidupan modern. Akibatnya,
wanita menjadi semakin maju dalam banyak aspek, tetapi masih ketinggalan dalam
hal tentang perlunya nama keluarga mereka dibuang.
Kedua, wanita di Amerika dipergunakan seperti barang saja.
Wanita dilihat sebagai barang. Jika seorang wanita itu cantik, maka beliau
mempunyai harga dan status tertentu dalam masyarakat. Di universitas
pun, profesor akan memberi perhatian yang lebih
baik kepada yang cantik dibandingkan
yang biasa. Dalam pengiklanan, wanita yang mempunyai sosok
badan yang lebih menawan akan memberikan nilai harga yang
lebih tinggi.
Sewaktu saya masih menuntut
di sebuah universitas, sekitar tahun 1975-1977, kami menjalankan penelitian
yang menunjukkan bahwa pelajar wanita Amerika, yang melaksanakan kuliah selama
empat tahun di universitas, telah melakukan hubungan seks dengan 200-300
pasangan laki-laki dalam tempo empat tahun tersebut.
Apabila seorang wanita
mengadakan hubungan seks dengan lebih dari seorang lelaki, maka sebenarnya ia
akan menurunkan kesehatannya, karena hubungan seperti itu akan melemahkan
sistem immunisasinya.
Pengacara: Bagaimana sebenarnya yang terjadi?
Jamal Al-Din Ibrahim: Apabila seorang wanita itu melakukan hubungan seks dengan lebih dari
seorang lelaki, bila dia melakukannya dengan lelaki pertama, tubuhnya berusaha
menentukan identitas sperma lelaki tersebut.
Interviewer: Sebelum siaran ini, anda sudah
menjelaskan tentang proses identifikasi kepada saya.
Jamal Al-Din Ibrahim: Ya, terdapat satu proses identifikasi, dan
sperma itu didaftarkan dalam tubuhnya. Hal ini dapat dijelaskan sebagai berikut,
“apabila seorang itu memasuki rumah seseorang, maka dia
akan dikenali, dan sama seperti pada pengenalan yang telah diketahui.
Lelaki ini sekarang mempunyai kedudukan istimewa.”
Proses ini dikendalikan oleh sistem immunisasi. Jadi
apabila seorang lelaki bekerja untuk syarikat tertentu, maka pihak syarikat ini
akan berusaha mengenali lelaki tersebut, dan memberi dia pengenalan
yang betul. Setelah itu, tubuh
wanita tadi dengan mudah secara pasti mengenal sperma lelaki itu, yang kini menjadi sebagian dari
wanita tersebut. Kemudian datang lelaki lain dan mengadakan seks dengan beliau.
Sekarang sistem immunisasi terpaksa mengulangi kembali
proses pengenalan lagi.
Pengacara: Sistem immunisasi melakukan banyak kerja untuk
mengenal lelaki baru
tersebut.
Jamal Al-Din Ibrahim: Betul, dia menjadi lebih
sulit apabila terdapat dua lelaki dalam satu masa.
Wanita-wanita di Amerika biasa
melakukannya. Mereka ada seorang, dua, atau tiga kekasih, dan kawan lelaki.
Walaupun tidak dekat, wanita ini
tetap melakukan hubungan intim dengan kawan-kawannya. Ini akan melemahkan
sistem immunisasi.
Pengacara: Karena terpaksa harus melalui
banyak proses identifikasi...
Jamal Al-Din Ibrahim: Ia sibuk dengan identifikasi sepanjang masa
akibat hubungan seks dengan teman yang berbeda-beda.
Apabila usia wanita itu telah sampai 30 tahun
atau 40 tahun, dan setelah 15
tahun terlibat dalam hubungan seks, maka wanita tersebut mulai dihinggapi
penyakit kanker payudara dan kanker
rahim, yang mana sudah menjadi kebiasaan yang menjangkiti wanita-wanita di Amerika.
Pengacara: Apakah sebabnya, bisa seperti itu?
Jamal Al-Din Ibrahim: Hubungan seks dengan pasangan-pasangan yang berbeda
akan menyebabkan sistem immunisasi wanita tersebut menjadi rusak dan
menjadi lemah. [...]
2.
Jangan makan babi.
Makan daging babi bisa
menyebabkan seseorang itu bekerja kuat, tapi tidak bisa
berfikir. Pemikirannya akan menjadi lemah, karena
perutnya terpaksa bekerja keras untuk memecahkan molekul-molekul kompleks.
Tabiat
makan daging babi dapat menyebabkan melemahnya
upaya seseorang untuk berfikir, dan juga akan melemahkan
keinginannya untuk mempunyai perasaan bangga dengan dirinya sendiri. Ia dapat menghilangkan
semangatnya.
Pengacara: Adakah ini satu fakta?
Jamal Al-Din Ibrahim: Betul, memang benar begitu.
Pengacara: Pemakan babi tidak mempunyai semangat patriotik?
Jamal Al-Din Ibrahim: Ini telah dibuktikan secara saintifik. Ia dapat merendahkan
kandungan serotonin dalam badan, yang berfungsi melancarkan aktivitas
dan meningkatkan perasaan kebangggaan
seseorang, dan mungkin juga menambah keceriaan seseorang. Apabila hormon ini
berada dalam badan, seseorang itu akan menjadi ceria, tetapi daging babi dapat
mengurangi kandungan serotonin ini. Seorang pemakan babi bisa
menggunakan otot-ototnya untuk bekerja, tetapi bukan otaknya. [...]
3.
Panjangkan janggut.
Beberapa orang dokter
telah berhasil memberikan keputusan
cemerlang dalam mengobati masalah
impoten, dengan hanya menyuruh orang yang menderita impoten untuk
membiarkan jambang dan memanjangkan janggut.
Pengacara: Subhanallah!
Jamal Al-Din Ibrahim: Membiarkan jambang dan memanjangkan janggut
dapat menambah
atau memperbanyak
testosteron. Apabila seseorang yang menderita masalah impoten
dan ereksi memanjangkan janggut dan memelihara jambang,
kandungan testosteron akan bertambah... Mereka mengukurnya dalam ukuran
mikrogram, dan mendapati tahap testosteron meningkat dari
kalangan laki-laki yang memanjangkan
janggut dan jambang.
Interviewer: Subhanallah! [...]
Al-Rahma TV (Egypt) -
Duration: 07:50 – 2
Desember 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar